Saturday, March 24, 2007

Siapkah SDM Kita Memasuki Perdagangan Bebas ASEAN 2003?


Hanya dalam hitungan bulan , tahun 2003 akan menjumpai kita, mungkin pada saat tulisan ini dimuat, tahun 2003 hanya berkisar 2 atau 3 bulan lagi menjelang.
Begitu pentingkah tahun 2003 bagi kita semua ?, Apa yang akan terjadi di tahun 2003?.

Dua Ribu Tiga adalah tahun dimana mulai diterapkannya perdagangan bebas di kawasan ASEAN. Apa pentingnya perdagangan bebas bagi kita semua?. Positipkah atau negatipkah imbas yang akan menimpa kita ?
Dengan perdagangan bebas, setiap warga ASEAN yang memiliki kepentingan bisnis di salah satu negara ASEAN lainnya, akan dengan ‘bebas’ beroperasi mengembangkan bisnisnya. Ini berarti saudagar dari Negeri Sembilan Malaysia akan memiliki kesempatan yang tidak terbatas untuk memperluas jaringannya di Pasar Tanah Abang, Franchise Indo Maret mungkin akan banyak kita lihat di Pantai Pataya atau Chiang Mai, mungkin pula kios onderdil spare part otomotip di daerah Cibubur atau Kemayoran akan didominasi oleh pedagang spare part bekas dari Singapore, bahkan mungkin pula iklan mini “MOBIL DIJUAL” di Pos Kota tidak lagi didominasi oleh mobil-mobil second keluaran ASTRA tapi akan disalip oleh iklan jor-joran mobi second dari Singapore.

Bagaimana dengan Warteg atau Rumah Makan Padang ?,
kedua jenis rumah makan ini memang punya pangsa pasar yang berbeda, namun dengan adanya Perdagangan Bebas tentu akan banyak berpengaruh pada eksistensi rumah makan ini.
Keberadaan kedua rumah makan ini di setiap pertigaan atau perempatan jalan tentu akan mendapat persaingan sengit dari “Nasi Uduk” selera Melayu – “Nasi Rawon” ala Thai – “Nasi Pecel” rasa Filipino – ataupun “Gado-gado” khas Hanoi.

Apakah perdagangan bebas akan menjadi kendala ataupun ancaman bagi kita semua ? atau sebaliknya akan menjadi lingkungan menguntungkan bagi kita semua ?, Tentunya kita harus melihatnya dengan proporsi yang sebenarnya.
Ada baiknya kita camkan nasihat dari orang bijak yaitu segala tantangan didepan kita bisa menjadi teman untuk pengembangan diri apabila kita menghadapinya dengan segala kesiapsiagaan , sehingga tantangan tersebut akan menjadi kesempatan yang tidak terbatas untuk pengembangan diri namun tantangan tersebut akan berubah menjadi monster yang sangat menakutkan apabila kita menghadapinya dengan ketidaksiapan.
Seorang pelajar yang sudah mempersiapkan diri sebaik-baiknya dengan belajar akan menghadapi uijan dengan ketenangan dan ketegaran namun pelajar yang tidak belajar tentunya akan menghadapi ujian dengan cemas , tidak percaya diri dan penuh ketakutan.

Lalu sudah siapkah kita memasuki jalur perdagangan bebas ini ? Kalo kita belum siap , lantas apa yang harus kita persiapkan? Perlukah kita membawa lampu penerangan untuk melintasi malam gelap gulita? Kalo perlu, alat penerangan apakah yang kita perlukan?.

Kualifikasi yang memadai adalah alat penerangan yang kita perlukan untuk memasuki tahun 2003. Kemampuan berbahasa Inggris merupakan syarat mutlak untuk bersaing di rimba 2003.
Dengan makin banyaknya warga ASEAN datang ke Indonesia untuk melakukan kegiatan bisnis di Indonesia maka akan makin sering kita berinteraksi dengan mereka dan itu sangat membutuhkan keahlian berbahasa inggris untuk berkomunikasi.

Kualifikasi lain yang tentunya sangat diperlukan di tahun 2003 adalah kemampuan dalam Tekhnologi Informasi. Pada era digital dimana segala sesuatunya dipandu dengan system Technologi Informasi maka kemampuan dalam ber-TI sangat mutlak diperlukan. Tentunya kita tidak mau menjadi orang yang ‘GATEK – Gagap Technologi ’ pada saat kita sudah berada di tahun 2003.

Mempersiapkan diri dengan kualifikasi yang memadai merupakan bekal yang sangat bermanfaat sebelum kita benar-benar berada di tahun perdagangan bebas ASEAN 2003 yang akan datang, karena sudah bisa dibayangkan bahwa orang yang kurang memiliki kualifikasi di atas akan sangat kesulitan mencari pekerjaan.

Achmad Firdaus
HRD Newsletter
Japan-Indonesia HRD Alumni Association Edisi 04/September 2002

1 comment:

Umrah dan Haji said...

Mau tidak mau siap atau tidak siap kita harus bisa dan siap untuk bersaing di pasar bebas asean...

Popular Posts